2 Relawan Mapala Specta Di terjunkan untuk Membantu Korban Bencana Banjir Bandang Kota Batu Malang Jawa Timur

2

SINAR- Mahasiswa Pecinta Alam UIN Raden Mas Said Surakarta(Mapala SPECTA) Surakarta turun menjadi relawan banjir bandang yang terjadi di Kota Batu, Malang. Rabu(10/11).

Mapala SPECTA mengirimkankan dua orang anggotanya yakni Abdul Hayyi Al Ghifari Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam dan Pungky Ferdyan Jurusan Manajemen Dakwah, untuk menuju daerah yang terdampak bencna banjir bandang,diantaranya yang paling terdampak adalah di Bumiayu, Kota Batu.

Diantaranya, Abdul Hayyi Al Ghifari , anggota Mapala SPECTA mengatakan, kedatangan timnya ke Kota Batu, Malang sebagai bentuk bantuan tenaga di drop logistik kebutuhan sandang dan pangan untuk korban yang terdampak.

“Selama 3 hari kita terus menyalurkan logistik kepada para korban yang terdampak dan setiap malamnya nanti akan kita laporkan dan kita evaluasi ke teman-teman Mapala SPECTA di UIN Raden Mas Said Surakarta,” ujarnya, Sabtu(13/11/2021).

Disamping itu, Pungky Ferdian sebagai relawan yang diutus Mapala SPECTA mengatakan tujuannya pertama karena ingin membantu menolong korban yang terkena dampak banjir.

“Karena dari info yang kami dapat, musibah ini kan baru pertama kali, pasti keadaan di lokasi kejadian banjir sangat membutuhkan bantuan,” kata Pungky Ferdian.

Abdul Hayyi Al Ghifari menambahkan, sebisa mungkin pihaknya memaksimalkan waktu operasi SAR yang hanya 3 hari untuk membantu atau menolong warga yang benar-benar membutuhkan.

“Maka dari itu, untuk beberapa hari kedepan kami akan bersinergi dengan BPBD, Karang Taruna, Tagana, serta relawan lainya akan fokus di penyaluran logistik kepada para korban yang terdampak. Karena memang untuk saat ini untuk pembangunan ulang sudah dihandle oleh PUPR.,” jelasnya.

Oleh sebab itu, Ia juga berharap dengan kedatangan pihaknya bisa membuat dan memotivasi sejumlah Organisasi Pecinta Alam (OPA), instansi maupun komunitas yang ada di Indonesia agar bisa bersinergi untuk membantu sebisa mungkin warga-warga yang terkena dampak bencana banjir.

“Saya berharap OPA, Instansi maupun Pemerintah bisa memperhatikan dan membantu warga-warga yang terdampak banjir,” pungkasnya. (Nughy/ Humas Publikasi)