Fakultas Syari’ah Gelar Seminar Dukung Gerakan Generasi Emas Indonesia

foto seminar pranikah editSINAR-Dukung Gerakan Generasi Emas Indonesia, Fakultas Syari’ah Institut Agama Islam (IAIN) Surakarta menggelar seminar dengan tema “Strategi konseling pra-nikah dan seksualitas remaja menuju keluarga berkualitas dan generasi emas Indonesia ”, Senin (28/3).

Seminar yang dihadiri oleh guru Bimbingan Konseling (BK) se Solo-raya, mahasiswa serta Dosen Fakultas Syari’ah ini mengundang 2 narasumber ahli di bidang psikologi dan konseling yaitu Dr. Kholilurrahman, M.Ag dan Saprastika Sarjono, S.Psi, M.Psi. yang mengupas tuntas mengenai konseling pra-nikah dan seksualitas pra-nikah guna menciptakan keluarga yang berkualitas.

Tujuan dari seminar ini adalah untuk menjawab kerisauan masyarakat di mana akhir-akhir ini banyak diberitakan persoalan mengenai seksualitas pra-nikah pada remaja, siswa atau peserta didik di lingkungan sekitar. Sering banyak para penghulu menikahkan pengantin yang masih di bawah umur dikarenakan hubungan seks sebelum menikah.  Kemudian diharapkan dengan adanya seminar ini dapat membantu memberikan pemahaman mengenai konseling pra-nikah. Sehingga dapat ikut berperan aktif untuk mencegah dan mengurangi permasalahan seksualitas remaja, mengingat kebanyakan peserta adalah guru BK yang paling sering berinteraksi dengan para siswa, demikian penjelasan Dr. M. Usman, M.Ag selaku Dekan Fakultas Syari’ah dalam sambutannya.

Sementara itu Dr. Mudofir, M.Pd, Rektor IAIN Surakarta sangat mengapresiasi kegiatan ini karena kegiatan ini langsung terkait dengan permasalahan aktual yang ada di masyaraat. Hal ini juga merupakan salah satu peran serta IAIN Surkarta dalam merumuskan dan menjelaskan konsep untuk menyelesaikan masalah. Jangan sampai karena semakin terbukannya informasi dan masuknya kebudayaan asing menjadikan kehidupan agama yang semakin longgar, kemudian mengesahkan model keberagamaannya sendiri dengan mengesampingkan moral dan larangan agama. Diharapkan pemecahan yang akan dihasilkan dalam seminar ini akan mengena karena solusi yang disampaikan berdasarkan riset serta ayat-ayat Al Qur’an sebagai pedomannya. (Mun/Humas dan Publikasi)