Gagas Pengelolaan Pengarsipan Intitusi, IAIN Surakarta Datangkan Direktur SDM Kearsipan dan Sertifikasi ANRI

SINAR- Menyoal tata kearsipan, Muhammad Sumitro, SH, MAP, Direktur SDM Kearsipan dan Sertifikasi dari Lembaga Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) datang ke IAIN Surakarta. Kedatangan Muhammad Sumitro, Selasa (29/8) memang diharapkan dapat memberikan pengetahuan tentang kearsipan yang ideal.

Disambut oleh Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga, Dr. H. Abdul Matin Bin Salman, Lc., M.Ag. Di depan seluruh ketua bagian dan ketua bag bagian yang ada di lingkungan IAIN Surakarta. Dr. Matin mengatakan dalam sambutannya bahwa hari ini (29/8), kita semua akan belajar out of the box (keluar dari kebiasaan). “Atas kedatangannya kami mohon bimbingannya, ke depan kami juga berharap ada bimbingan untuk membuat jurusan kearsipan ketika telah menjadi UIN nantinya”, katanya. “IAIN Surakarta memang tidak mau latah untuk membuka jurusan kedokteran atau jurusan-jurusan yang populer di masyarakat, namun melihat kearsipan merupakan sesuatu yang vital maka kami berharap banyak bimbingan dari Bapak Muhammad Sumitro, SH, MAP”, lanjutnya.

Bersama: Penyerahan kenang-kenangan dan foto bersama dengan Muhammad Sumitro, SH, MAP.

 

Gayung bersambut, Muhammad Sumitro, SH, MAP., mengatakan bahwa sesuai dengan UU no. 43 Tahun 2009 maka Arsip merupakan sesuatu yang wajib. “Arsiparis bisa setingkat dosen jika menyoal tentang arsip”, katanya. Makanya setiap institusi negara harus punya arsiparis. Berbicara lebih lanjut, arsip merupakan uang negara, ada tanggungjawab di dalamnya”, lanjutnya. Namun perlu diingat juga bahwa tidak semua arsip di simpan selamanya, tentang tata aturannya silahkan dibaca di UU no. 43 Tahun 2009“, pintanya. Lebih lanjut arsip harus disatukan, agar dapat bercerita dan harus dimulai dari tata naskah dinas yang berjalan, jadi tidak bingung, tidak menjadi arsip ganda, bilang semuanya asli dan kalau dibutuhkan mudah mencarinya”, jelas ia. (Gie/Humas Publikasi) #banggaIAINSurakarta