SINAR-Pasca Alih Status, UIN Raden Mas Said Surakarta dari waktu ke waktu senantiasa berupaya untuk selalu menebar kemanfaatan bagi masyarakat, tak terlepas di masa pandemi Covid-19 ini. Melalui kegiatan KKN Transformatif Kersodarma (Kerja Sosial Daring Dari Rumah), sejumlah 3.333 mahasiswa mulai turun di lingkungan masyarakat sekitar tempat tinggalnya masing-masing. Dengan turun langsung di lingkungan tempat tinggal diharapkan mahasiswa dapat lebih optimal menggerakkan masyarakatnya.
Sebagai wujud komitmen UIN Raden Mas Said Surakarta dalam menjaga mutu KKN yang tahun ini berlangsung secara daring, sejumlah DPL mengikuti kegiatan FGD mengenai Participatory Action Research (PAR) yang berlangsung pada (1-2/7). Dengan metode PAR, para Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dapat membimbing mahasiswa agar terlibat secara aktif untuk menggerakkan masyarakat.
Sejumlah Dosen Pembimbing Lapangan mengikuti
FGD mengenai Participatory Action Research (PAR)
Melalui pendekatan PAR, DPL dapat mendorong mahasiswa untuk terlibat dalam kehidupan masyarakat yang sesungguhnya dimulai dengan pengamatan dan interaksi dengan lingkungan sekitar tempat tinggal mahasiswa. Dari pengamatan dan interaksi dengan masyarakat, mahasiswa dapat melakukan pemetaan permasalahan yang ada di tengah masyarakat. Didahului dengan proses perencanaan, mahasiswa dapat melakukan upaya bersama untuk melakukan tindakan guna mengatasi masalah tersebut. Tidak bersifat asumsi semata, tindakan yang dilakukan harus melibatkan masyarakat dalam pengambilan keputusan dan pelaksanaannya.
Dilaksanakan secara daring, 3.333 mahasiswa KKNT Kersodarma akan melakukan publikasi laporan harian melalui media sosial. Dalam kaitannya dengan publikasi kegiatan KKNT Kersodarma ini, DPL sebagai pendamping diharapkan dapat menggugah kreativitas mahasiswa dalam mengungkapkan ide dan mengemas informasi secara menarik di media sosial, terang Dr. Zainul Abas dalam arahan didepan para DPL
Diharapkan program KKNT Kersodarma ini dapat membekali mahasiswa maupun DPL dalam menjadi motor penggerak transformasi sosial dengan melibatkan masyarakat secara aktif, imbuhnya. (Atn/Humas Publikasi)