Launching Buku Bunga Rampai Esai Mahasiswa Bidikmisi, Bersamaan Penandatanganan MoU IAIN Surakarta dengan LPJS Solopos

SINAR- Mahasiswa Bidikmisi  2013 Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Surakarta kini tak hanya sekedar menyelenggarakan seminar maupun pelatihan tanpa produk. Mereka telah berani menunjukkan kecakapannya melalui pelatihan penulisan dengan menghasilkan produk buku kumpulan esai.

Launching Buku Bunga Rampai Esai Mahasiswa Bidikmisi IAIN Surakarta diselenggarakan pada Selasa (28/2) di Gedung Rektorat Lantai 3 kampus setempat. Sebelum draft esai angkat cetak, para mahasiswa telah mengikuti pelatihan menulis esai di bawah bimbingan Lembaga Pelatihan Jurnalistik Solopos (LPJS) selama dua hari. Bersamaan dengan launching, IAIN Surakarta menandatangani MoU yang berlaku selama tiga tahun dengan pihak LPJS.

Dr. Syamsul Bakri, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama dalam sambutannya menyampaikan bahwa menulis merupakan sebuah predikat yang melekat bagi masyarakat berbudaya, sekaligus menjadi ciri kualitas akademis dan intelektualitas seseorang. Menulis itu untuk mencerahkan pembaca dan masyarakat. “Buku ini merupakan bagian dari upaya kampus untuk menciptakan iklim menulis di kalangan mahasiswa agar nuansa akademis di perguruan tinggi semakin menguat,”tuturnya.

Eman-eman atau sayang sekali jika karya kalian hanya berhenti sampai di sini (menunjuk Buku Bunga Rampai). Esai kalian” untuk ukuran mahasiswa sudah cukup lumayan. Selanjutnya, kalianharus menulis untuk perang di media. Adu cepat, adu bagus, adu kualitas. Hal tersebut merupakan kompetisi yang positif. Keberanian IAIN Surakarta memunculkan tulisan mahasiswa perlu diacungi jempol,” sambut Suwarmin, Pimpinan Redaksi Solopos.

Sedangkan Nafi’ul Falah, salah satu tim penulis yang merupakan mahasiswa bidikmisi 2013 dari Fakultas Syariah menyatakan bahwa launching buku merupakan sebuah sejarah. “Launching buku kemarin dengan judul Bunga Rampai  Esai Mahasiswa Bidikmisi IAIN Surakarta, Isu Poitik, Agama,Teknologi hingga Pesona Multikultural Melbourne merupakan sejarah baru di kalangan mahasiswa bidikmisi. Sejarah ini harus dilanjutkan oleh adik-adik bidikmisi kelas selanjutnya. Mengingat mahasiswa bidikmisi selalu dituntut untuk bisa menulis baik karya ilmiah maupun populer. Dengan adanya launching buku tersebut telah membuktikan bahwa mahasiswa bidikmisi bisa menulis. Mudah-mudahan dari acara tersebut bisa meningkatkan  gairah menulis pada penulis khususnya dan semua mahasiswa bidikmisi pada umumnya,” pungkasnya. (Yin/ Humas Publikasi) #BanggaIAINSurakarta