SINAR- Pada hari jumat tanggal 14 Pebruari 2020 pukul 19.00-22.00, Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) IAIN Surakarta Dr. Zainul Abas, M.Ag. menghadiri penutupan KKN
Nusantara 3T di Kupang NTT. KKN nusantara adalah KKN yg dilaksanakan oleh Direktorat Pendidikan Tinggi Islam Kementerian Agama RI di daerah 3T yg diikuti perwakilan mahasiswa dari seluruh PTKIN se-indonesia. KKN nusantara ditempatkan di dua lokasi yaitu di Ambon Maluku dan di Kupang NTT. IAIN Surakarta mengirimkan sebanyak 3 mahasiswa. 1 mahasiswa di Ambon atas nama Permadi dari FUD dan 2 mahasiswa di Kupang atas nama Arian dari FEBI dan Allifia dari Fasya.
Ditugaskan oleh rektor IAIN Surakarta Prof. Dr. H. Mudofir, S.Ag. M.Pd., ketua LPPM berkesempatan menghadiri upacara penutupan di rumah dinas Gubernur NTT. Upacara penutupan dihadiri oleh Dr. Suwendi, M.Ag. Kasubdit Penelitian dan Pengabdian Diktis kementerian Agama RI beserta jajaran Kepala Seksi. Acara dihadiri juga oleh Viktor Laiskodat Gubernur NTT beserta jajaran Pemprof NTT, Kepala Kanwil Kemenag NTT dan seluruh ketua2 LPPM PTKIN se-indonesia. Dalam sambutannya Kasubdit menyampaikan bahwa KKN nusantara di NTT ini adalah bagian dari upaya Kementerian Agama untuk mengkampanyekan dan menerapkan moderasi beragama secara riil di tengah masyarakat yang majemuk.
Sementara itu, Gubernur NTT menyambut baik dan berterima kasih atas ditunjuknya NTT sebagai lokasi KKN. Gubernur sangat mengapresiasi apa yg sudah dilakukan oleh mahasiswa KKN Nusantara yang sudah mengabdi dan melakukan pemberdayaan masyarakat berbasis moderasi beragama dan aset2 lokal. Sebagaimana sebelumnya dipaparkan oleh para mahasiswa beberapa program yang sudah dilakukan adalah budidaya rumput laut, batik tenun lokal, pemanfaatan daun serai untuk minuman sehat, rumah cerdas dan pemanfaatan kulit udang untuk pakan ternak. Program KKN Nusantara 3T di Kupang ditutup secara resmi oleh Gubernur NTT tepat pukul 22.00. (Gie/Humas Publikasi)