SINAR- Sabtu (26/05) Menteri Keuangan RI (Republik Indonesia) Sri Mulyani Indrawati memberikan kuliah umum di IAIN Surakarta dengan tema “Peran APBN di Dalam Mewujudkan Tujuan Pembangunan”. Kegiatan ini diselenggarakan di Gedung Graha IAIN Surakarta, dengan dihadiri ribuan peserta dari kalangan mahasiswa, dosen hingga pejabat.
Pada kesempatan ini, Menteri Keuangan Menteri keuangan menjelaskan bahwa “salah satu ukuran untuk bisa mencapai tujuan bangsa dan negara adalah membangun ekonomi yang terus tumbuh tinggi, karena itu merupakan salah satu upaya untuk menciptakan keadilan sosial yang adil dan beradab serta memajukan kesejahteraan umum”, ujarnya. Semua itu tidak mungkin terjadi tanpa adanya pembangunan dan pertumbuhan ekonomi, bukan hanya sekedar tumbuh ekonominya, namun membangun ekonomi yang terus tumbuh tinggi berkelanjutan, adil, inklusif serta berkeadilan mengentaskan kemiskinan dan mengurangi kesenjangan, imbuhnya.
Selain itu ibu yang akrab disapa Ani ini juga menyampaikan harapannya agar mahasiswa di perguruan tinggi Islam seperti IAIN Surakarta juga memahami pengelolaan keuangan konvensional sebagai dasar agar bisa mengembangkan keuangan syariah lebih baik lagi. “Saya ingin mengundang Mahasiswa IAIN Surakarta agar menjadi pakar pakar keuangan, tidak hanya keuangan syariah namun saya pengen anda juga tahu keuangan konvensional. Jadi, anda bisa mempelajari teknik ekonomi biasa itu kayak gini, kemudian kalau saya aplikasikan ke yang Syariah maka dia mestinya seperti ini supaya “kue” nya Syariah menjadi lebih besar, jelasnya.
Ani juga mengatakan “mahasiswa jangan hanya berbicara soal ekonomi yang skala mikro saja, namun juga ekonomi skala makro, kalau kita hanya belajar yang syariat saja dan tidak mengetahui kuenya yang besar ini, anda hanya bermain di ruang kecil aja.” “Satu Dekade sejak sukuk negara pertama kali diedarkan hingga kini kita telah menjadi pelaku sukuk terbesar di dunia, maka dari itu saya ingin IAIN Surakarta terlebih Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) mampu mencetak lulusan-lulusan yang kompeten dan memahami instrument-instrumen makro termasuk memahami sukuk Indonesia, Sehingga perekonomian Indonesia semakin optimal arah pembangunan perkonomian Indonesia desainnya akan semakin bagus, inklusif, dan berkelanjutan” katanya.
Pada akhir kuliah umum tersebut Sri Mulyani memberikan Closing Statement yang memotivasi mahasiswa “Mari mahasiswa IAIN menjadi tiang-tiang untuk bangsa” ujarnya. Selain itu ia juga memberikan kesan dan pesannya pada IAIN Surakarta agar senantiasa terus berkarya dan mendidik generasi muda yang mampu berfikir maju, berakhlak mulia berkarakter kebangsaan dan mampu memimpin Indonesia menuju masyarakat adil makmur dan religious. (MgRos-MgMay/Humas Publikasi) #BanggaIAINSurakarta