Pimpinan Ormas Keagamaan dan Tokoh Masyarakat Karanganyar Dukung Alih Status IAIN Surakarta

SINAR- Selasa (6/10) Dukungan alih status IAIN menjadi UIN kembali mengalir deri berbagai kalangan dan lapisan masyarakat. Kali ini dukungan tersebut datang dari pimpinan organisasi masyarakat (ormas) keagamaan Kabupaten Karanganyar dan tokoh-tokoh masyarakat karanganyar. Terlebih berhembusnya kabar bahwa IAIN Surakarta akan mengembangkan kampus di kabupaten tersebut semakin memperkuat dukungan dari masyarakat akan segera terealisasinya alih status IAIN Surakarta. Hadir dalam Seminar yang bertajuk, “Peran Pemerintah Daerah Dalam Mewujudkan Perguruan Tinggi Untuk Peningkatan Taraf Pendidikan Masyarakat” para pimpinan ormas keagamaan dan tokoh masyarkat karanganyar menyatakan dukungannya akan alih status IAIN Surakarta.

Bertempat di Hotel Syariah, acara yang sedianya dihadiri oleh Bupati Kabupaten Karanganyar tersebut mendadak berhalangan hadir karena terdapat kegiatan yang tidak bisa ditinggalkan. Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum perencanaan dan Keuangan yang juga selaku ketua panitia kegiatan tersebut Dr. M. Usman, S. Ag., M. Ag melaporkan peserta yang hadir dalam kegiatan kali ini sejumlah 46 peserta yang terdiri dari internal dan tamu undangan kampus, katanya. Selanjutnya beliau juga menyampaikan bahwa seminar ini menghadirkan pembicara asli berdarah karanganyar yaitu Dr. H. Badaruddin (MUI Karanganyar) dan Prof. Sutrisno (UIN Yogyakarta). Selain itu beliau juga menjelaskan, alih status IAIN Surakarta menjadi UIN Raden Mas Said Surakarta telah di depan mata, dengan alih status tersebut tentunya pengembangan kelembagaan program studi (prodi) tidak sebatas pada prodi keagamaan tetapi juga prodi umum, saat ini kita ajukan prodi saintek, psikologi dan ilmu lingkungan, yang rencananya akan dikembangkan di Karanganyar, sehingga akan menjadi pilihan yang lebih beragam bagi masyarakat terutama masyarakat Karanganyar yang ingin melanjutkan studinya di kampus IAIN, jelasnya. Terakhir beliau menyampaikan terimakasih atas kehadiran dan dukungan akan alih status IAIN Surakarta dan semoga IAIN juga dapat mengembangkan kampus di kabupaten karanganyar, pungkasnya.

Sementara itu Rektor IAIN Surakarta Prof. Dr. H. Mudofir, S. Ag., M. Pd. menyampaikan selain seminar yang menghadirkan tokoh masyarakar Karanganyar, kegiatan ini dimaksudkan juga untuk menyambung silaturahim dengan masyarakat sekitar IAIN Surakarta. IAIN Surakarta mendapat dukungan berbagai pihak terutama dari kabupaten-kabupaten di sekitarnya melalui beasiswa yang diberikan oleh pemerintah kepada mahasiswa IAIN Surakarta. Karena itu wajib bagi IAIN bersinergi dan membangun kolaborasi dengan pemerintah daerah pemerintah provinsi maupun lebih tinggi dan lebih luas lagi, ungkapnya. Karena itu kebesaran IAIN tergantung pada dukungan masyarakat sekitar. Kebesaran lembaga tidak boleh seperti menara gading yang tidak memperdulikan sekitarnya, perguruan tinggi yang eksis karena kolaborasi yang kuat, sambungnya. Lebih lanjut beliau menyampaikan, karena itu kami memohon dukungan tokoh masyarakat kabupaten karanganyar, agar terealisir kampus islam negeri di kabupaten karanganyar, karena dengan didirikannya perguruan tinggi akan menggerakkan dan menumbuhkan perekonomian masyarakat sekitar, tutupnya. (Zat/ Humas dan Publikasi)