Selaraskan Visi Pengembangan Institut; Rektorat adakan pengarahan dan Pembinaan SDM

SINAR-Selaraskan visi pengembangan Institut Agama Islam (IAIN) Surakarta, bidang akademik dan pengembangan lembaga IAIN Surakarta mengadakan pengarahan dan pembinaan Sumber Daya Manusia (SDM) IAIN Surakarta di Ruang Sidang Rapat Senat, Senin (14/3).

Menghadapi perkembangan kompetisi antar perguruan tinggi yang semakin ketat, dan perlunya lompatan-lompatan percepatan yang harus segera dilakukan. Oleh karena itu perlu penyelarasan visi pengembnagn lembaga dengan SDM baru di lingkungan IAIN Surakarta, supaya kerja kedepanya dapat bersinergi dan maksimal. Terutama mengenai core business lembaga.

Dalam kesempatan itu wakil rector bidang akademik dan pengembangan lembaga Dr. H. Abdul Matin bin Salman, Lc., M.Ag menegaskan kembali bahwa IAIN Surakarta adalah Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) yang tentu saja core business yang dikembangkan harus masih dalam koridor Islamic Studies. Sehingga apapun ilmu yang dikembangkan dalam lembaga ini harus mengarahkan kepada Islamic studies. Sehingga tidak ada lagi dikotomi antara keilmuan umum dan agama. Semua harus mengarah kepada pengembangan ilmu yang terintegrasi dengan islam. Lanjutnya lagi bahwa setiap civitas akademika di IAIN Surakarta harus mencerminkan nilai-nilai islam, mau apapun background pendidikan dan keilmuannya.

Sementara itu Wakil Rektor bidang administrasi umum, perencanaan dan keuangan Dr. Muhammad Munadi, M.Pd memaparkan bahwa dalam menjalankan tugas di IAIN Surakarta setiap pegawai harus mencermati dan menjalankan 5 nilai budaya kerja di lingkungan Kementrian Agama (Kemenag) yaitu integritas, professional, inovasi, tanggung jawab dan keteladanan. Dan tambahnya lagi bahwa dalam bekerja setiap pegawai jangan selalu berorientasi kepada uang, akan tetapi ada sisi jihad untuk menusiaan yang lebih penting. Dan Munadi juga berpesan bahwa sebagai pegwai khususnya dosen harus ikut serta dalam meneguhkan kepercayaan diri mahasiswa agar bangga dan menjadi mahasiswa IAIN Surakarta.(Mun/Humas dan Publikasi)