Seminar Nasional Masa Depan dan Tantangan Pembelajar Bahasa Arab di Era Milenial

SINAR- Sebagai upaya untuk meningkatkan daya saing lulusan Pendidikan Bahasa Arab (PBA), Kamis (1/11) Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) PBA IAIN Surakarta menggelar Seminar Nasional bertajuak “Masa Depan dan Tantangan Pembelajar Bahasa Arab di Era Milenial.” Acara yang dimoderatori oleh Afif Nuril Huda, S.Pd (Demosioner Ketua HMJ PBA 2016) ini menghadirkan dua narasumber yang sangat berkompeten di bidangnya. Mereka adalah Dr. Ibnu Burdah, M.A Pakar Kajian Timur Tengah UIN Sunan Kalijaga dan Dr. Jafar Assagaf, M.A Dosen IAIN Surakarta.

Dalam sambutannya, ketua jurusan Pendidikan Bahasa Arab, Dr. Toto Suharto, M.Ag mengatakan bahwa di IAIN Surakarta sendiri peminat Pendidikan Bahasa Arab dari tahun ke tahun terus menigkat, dan sekarang menerima hingga tiga (3) kelas. “Bahkan, jurusan PBA IAIN Surakarta sekarang telah menandatangani MoU dengan salah satu lembaga di Saudi Arabia untuk mengembangkan metode belajar Bahasa Arab secara online” imbuhnya.

Sementara itu, Wakil Dekan II FITK Dr. H. Purwanto, M.Pd menyampaikan dalam sambutannya, bahwa ada dua hal yang mnjadi isu dunia, yaitu globalisasi dan revolusi industri 4.0. Globalisasi merupakan era dimana dunia tidak ada batasan. Pemerintah tidak dapat melakukan batasan-batasan. Orang boleh menjual produk maupun jasa dimanapun. Dalam konteks pembelajaran millenial, battle ground lulusan tenaga kerja tidak lagi hanya bersaing dilingkungan saja, melainkan sudah mendunia.  Lulusan PBA IAIN Surakarta tidak hanya bersaing dengan sesama lulusan IAIN ataupun UIN saja, melainkan bisa seluruh dunia.

Menukil laporan UNESCO, Dr. Ibnu Burdah menyatakan bahwa beberapa tahun yang lalu bahasa Arab ditengarai menjadi salah satu bahasa dunia yang terancam punah. Pun demikian, ia yakin bahwa bahasa Arab mempunyai ketahanan tersendiri. Menurutnya ada tiga faktor yang mendukung, yakni (1) bahwa Bahasa Arab menjadi bahasa resmi bangsa-bangsa Arab; (2) Bahasa Arab menjadi salah satu bahasa resmi di PBB; (3) Bahasa Arab adalah bahasa pengantar kajian Islam. Setali tiga uang, Dr. Jafar Assagaf pun memberikan fakta-fakta mengenai kedudukan bahasa Arab di dunia internasional. “Bahasa Arab adalah bahasa resmi dunia yang dipakai di PBB sejak 1973 setelah bahasa Inggris.” paparnya.

Di akhir acara, kedua narasumber meberikan masukan dan wejangan kepada para mahasiswa Pendidikan Bahasa Arab IAIN Surakarta supaya mampu bersaing di dunia. Masukan mereka antara lain: Idelalnya pembelajaran bahsa Arab lebih bersifat ke arah yang pruduktif skill bagaimana berbicara, menerjemah dan menulis; dan perlu adanya perluasan tema keilmuan dalam bahasa Arab, tidak hanya berkutat pada kajian Islam, misalnya bahasa Arab untuk keperluan diplomasi, politik, filsafat dan sosial.  (MgFar-AR/Humas dan Publikasi)#banggaIAINSurakarta #suksesAPT-A