SINAR- Jum’at (08/06) Bertepatan dengan momentum bulan ramadhan, Sekolah Menengah Atas (SMA) Al Firdaus mengundang Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Surakarta Dr. H. Mudofir, S.Ag., M.Pd sebagai pembicara dalam acara Kajian Parenting Islamic, Buka Puasa Bersama Wisuda Tahfidz dan Penerimaan LHB (Laporan Hasil Belajar) Semester II. Acara ini diselenggarakan di Hotel Lor In Solo Jl. Adi Sucipto No. 47, Kenaiban, Blulukan, Colomadu, Karanganyar. Acara ini dihadiri oleh ratusan siswa-siswi Sekolah Menengah Al Firdauz beserta orang tua wali.
Pada kesempatannya Bapak Mudofir menyampaikan, bahwa ciri-ciri mendidik anak yang unggul itu ada 8, yaitu : Beriman, Bertaqwa, Berilmu, Beramal, Visioner, Punya tradisi belajar yang kuat, punya tradisi membaca yang kuat, dan punya tradisi riset (Kepekaan) yang kuat.
Lalu, seorang pendidik yang baik menurut beliau adalah (1) pendidikan yang memberikan ruang tumbuh bagi pertumbuhan jiwa, rohani, jasmani, dan mental spiritual. (2) Pendidik yang merawat dan menumbuhkan nilai-nilai agama, sosial, dan norma-norma hukum. (3) Pendidik yang terus menerus memupuk curiocity (rasa ingin tahu). (4) Pendidikan yang menyediakan sistem terbuka, guru-guru yang berakhlak, visioner, dan kompetitif. (5) Mengajarkan integrasi ilmu agama, sains, dan teknologi. (6) Mengajarkan kewirausahaan dan kepemimpinan. (7) Tetap berada dalam bingkai pancasila dan keindonesiaan.
Sementara, Bapak Mudofir menjelaskan tantangan dan peluang pendidikan di zaman now (era ini) yaitu perubahan yang begitu cepat, dunia yang tidak terbatas atau disebut Globalisasi, kemajuan sains dan teknologi yang terus baru dan berubah, munculnya revolusi indutri 4.0 , Kompetisi yang keras dan ketat, krisis energi, krisis lingkungan, krisis kemanusiaan dan krisis pangan.
“sebagai orang tua, pendidik dan anak-anak semua hendaknya melakukan persiapan diri dengan iman, ilmu dan amal. Selalu updet ilmu pengetahuan, sains dan teknologi. Mengedepankan kerjasama. Mengembangkan pandangan dunia yang terbuka. Dan hidup beragama secara terbuka, toleransi, dan mencintai tanah air” jelas Bapak mudofir pada akhir pembahasannya.
Pada acara ini peserta sangat antusias dengan yang disampaikan bapak Mudofir, terlihat orang tua wali sangat memperhatikan saat beliau menyampaikan. Dan pada akhir sesinya beliau memberikan closing statement “kita sebagai orang tua dan juga pendidik hendaknya memberikan bekal ilmu kepada anak-anak kita. Karena ilmu adalah bagaian yang terpenting dalam kemajuan bangsa. Dan semoga kita semua selalu dilindungi Allah SWT” ujarnya.(MgMaya & MgShahnaz-Humas Publikasi) #BanggIAINSurakarta