Tetap Aktif Saat PPKM, FORMASI IAIN Surakarta Selenggarakan Goes To School Secara Virtual

SINAR– Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Pulau Jawa dan Bali yang telah ditetapkan sejak (11/1) ini, menuntut semua masyarakat untuk dapat beradaptasi dengan peraturan baru dari pemerintah tersebut. Tak terkecuali dengan FORMASI (Forum Mahasiswa Bidikmisi IAIN Surakarta) angkatan 2019 yang memiliki agenda FORMASI Goes To School (FGTS).

Panji Putra Ariyanto Ketua Umum FORMASI IAIN Surakarta mengaku dengan adanya PPKM ini, ia bersama-sama rekan FORMASI harus mengubah beberapa agenda yang telah terjadwal, meskipun begitu hal tersebut bukan menjadikan halangan untuk tetap aktif dan produktif di masa pandemi seperti ini, ungkapnya. FGTS sendiri merupakan sosialisasi penyebarluasan informasi terkait penerimaan mahasiswa di IAIN Surakarta, profil IAIN Surakarta, info beasiswa dan geliat alih status IAIN Surakarta ke UIN Raden Mas Said Surakarta, sambungnya.

Kegiatan yang ditujukan untuk siswa-siswi kelas XII SMA, SMK, MAN hingga Pondok Pesantren ini sedianya akan digelar pada Ahad (24/1) secara offline, tetapi dengan adanya PPKM kegiatan tersebut berubah metode menjadi virtual. Namun hal tersebut tidak menyurutkan antusiasme dari siswa-siswi yang dibuktikan dengan kehadiran peserta yang berjumlah kurang lebih 300 siswa-siswa SMA sederajat se-Solo Raya. Tak dapat dipungkiri kehadiran mahasiswa bidikmisi di sekolah memang selalu dinantikan para siswa siswi sebagai calon mahasiswa, karena bidikmisi adalah inspirasi dan motivasi bahwa siapa saja dapat melanjutkan studi ke perguruan tinggi meskipun dari keluarga yang kurang mampu, pungkasnya.

Dalam kesempatan ini FGTS menghadirkan Rudi Hartono AKS selaku Kepala Bidang Akademik Dan Kemahasiswaan IAIN Surakarta sebagai Keynote Speaker. Selain itu, FGTS dimeriahkan juga oleh bintang tamu Afrizal Mufti Mahasiswa (Bidik Misi 2017) sekaligus Duta Bahasa Jawa Tengah, Ilham Hadi Saputra (Bidik Misi 2019) dan Fella Vidia Fravisdha (Bidik Misi 2018) sebagai Duta Genre Kabupaten Sukoharjo, Marlon Boderingan Cortez (Bidik Misi 2018) dan Sanny Erman Mombas (Bidik Misi 2019) sebagai Mahasiswa Internasional, serta Bilal Achmad Zaki dan Harmanto (KIP-Kuliah 2020)  sebagai inspirator dalam sesi KIP-Kuliah sharing session. (Zat/Humas dan Publikasi)