Tingkatkan kualitas SDM Tutor Bahasa Arab, P2B IAIN Surakarta kembali mengadakan Workshop Desain Kurikulum dan Silabus

SINAR- Pusat Pengembangan Bahasa (P2B) IAIN Surakarta kembali mengadakan Workshop Desain Kurikulum dan Silabus Bahasa Arab dengan Tema Penyusunan dan Pengembangan Materi SKL Bahasa Arab. Kegiatan yang berlangsung tanggal 26-27 Februari 2020 di Riyadi Palace Hotel Surakarta ini menghadirkan Dr. Hisyam Zaini, M.A dari UIN Sunan Kalijaga; Dr. H. Fakhrudin Aziz, Lc.,M.S.I dari UIN Walisongo dan Muhammad Yunus Anis, S.S., M.A dan Progdi Sastra Arab UNS sebagai pembicara utama. Kegiatan tersebut diikuti oleh 60 Tutor Bahasa Arab di Pusat Pengembangan Bahasa IAIN Surakarta.

Workshop dibuka oleh Kepala Pusat Pengembangan Bahasa IAIN Surakarta Supandi, S. Ag., M.Ag. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan agenda tahunan yang diselenggarakan oleh UPT P2B IAIN Surakarta pada awal tahun. Beliau juga memaparkan bahwa dalam kerangka mempersiapkan IAIN Surakarta menjadi UIN, Pusat Pengembangan Bahasa berbenah diri mulai dari peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) hingga yang saat ini dilakukan,  yakni perombakan kurikulum dan silabus.

Dr. Fakhrudin menyampaikan materi tentang Kebijakan Program Intensif Bahasa (PIB) dan Tugas Pusat pengembangan Bahasa UIN Walisongo Semarang. Beliau menjelaskan secara detail tentang Tahapan Pelaksanaan RPS mulai dari Penyusunan, sosialisasi, pelaksanaan dan monev sekaligus pelaksanaan tes IMKA (Ikhtibar Mi’yar al-Kafa’ah fil Lughah al-Arabiyyah). Sementara itu, Yunus Anis dari Universitas Sebelas Maret mempresentasikan materi berjudul KPT Bahasa dan Sastra Arab Menjawab Tantangan Revolusi Industri 4.0. Beliau menyampaikan bahwa membuat kurikulum yang dinamis sesuai dengan perkembangan dinamika kebutuhan mahasiswa yang sesuai dengan tuntutan revolusi industri 4.0. ‘’Jadi prinsip penyusunan kurikulum harus memperhatikan visi misi institusi, relevansi kurikulum dengan kebutuhan dunia kerja dan masyarakat pengguna, fleksibilitas dan kontinuitas’’ papar Yunus Anis. Disamping itu Pengenalan Corpus untuk pengajaran Bahasa dan mengembangkan materi SKL Bahasa Arab juga sangat diperlukan.

Di hari kedua, Dr. Hisyam Zaini UIN Sunan Kalijaga menyampaikan kajiannya Kurikulum Pembelajaran Bahasa arab di P2B yang Bersumber dari Buku Al-Mahir yang bertajuk Language Learning, Self-Reflection. Ditambahkan oleh Dr. Hisyam Zaini bahwa Bahasa adalah suara yang terungkap dari suatu kaum untuk komunikasi dan Memulai mengajar Bahasa Arab dari bahasa lisan bukan tulisan. Disamping itu, Bhs Arab dalam bentuk percakapan (hiwar) mestinya diajarkan dg lisan (praktek bicara) bukan dengan tulisan. “Jadi, Belajar Bahasa Arab perlu proses yang panjang dangan latihan dan praktek dan tidak bisa instan’’ demikian disampaikan Dr. Hisyam. Kemudian, Metode pengajaran bhs Arab harus ada inovasi baru sesuai perkembangan zaman, yakni seperti melalui you tube dll. Dr. Hisyam juga menambahkan pentingnya Belajar Bahasa Arab Sesuai Kata Umar Ibn Khottob “pelajarilah bhs Arab krn merupakan bagian dr agama” dan Mengajar Bahasa Arab harus dilakukan secara totalitas dan tidak sebatas di kelas.

Workshop ini adalah rangkaian dari kegiatan Seminar Nasional Bahasa Arab dan Academic Recharghing yang diselenggarakan P2B untuk membekali Tutor Bahasa Arab dalam menyiapkan materi dan mengajarkan Bahasa arab dengan aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan. (Gie/Humas Publikasi)

Sumber: Wildan