SINAR- Rabu (16/6) bertempat di Aula rektorat IAIN Surakarta berlangsung agenda bertajuk “Peningkatan Kapasitas Metodologi Integrasi Islam, Sains dan Kearifan Lokal bagi Dosen Muda”. Acara yang dilaksanakan oleh Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) IAIN Surakarta ini diikuti dosen muda dari lima fakultas di IAIN Surakarta. Acara ini menghadirkan dua pembicara, yakni Dr. Samsul Maarif, S.Fil.,M.A dari Universitas Gadjah Mada dan Dr. Muzakar Isa, S.E.,M.Si. dari Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Ketua LPM, Dr. R. Lukman Fauroni, S.Ag., M.Ag., dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mengawal implementasi IAIN Surakarta menjadi World Class University di level Asia Tenggara dengan mengintegrasikan Islam dan sains yang berbasis kearifan lokal pada tahun 2034. “Kita berharap adanya sinergitas antardosen dalam pengembangan keilmuan di UIN Raden Mas Said yang berbasis kearifan lokal,” ungkapnya.
Hadir membuka acara yakni Wakil Rektor II, Dr. M. Usman, S.Ag., M.Ag. Beliau mengapresiasi kegiatan ini sebagai upaya mengawal visi dan misi IAIN Surakarta. Melalui acara ini, Wakil Rektor II berharap para dosen muda mampu melakukan kajian keislaman berbasis Alquran dan sunnah menjadi teks-teks yang dapat dipahami akal manusia dan disesuaikan dengan konteks dimana Islam itu dibumikan atau bersifat kontekstual. (Atn/ Humas Publikasi)