SINAR- Rektor IAIN Surakarta, Dr. H. Mudofir, M.Pd bersama Wakil Rektor (WR) Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, Dr. H. Syamsul Bakri, M.Ag datang ke Barak TNI AD Bantir Sumowono, Senin (9/4). Pada kegelapan malam yang dingin itu, rombongan Rektor bersama WR 3 menyambangi dan terjun langsung melihat kondisi para peserta capacity building mahasiswa bidikmisi angkatan 2016 yang sedang menjalan pendidikan mental dan kepemimpinan.
Di dalam barak yang biasanya dipakai oleh para prajurit TNI tersebut, Dr. Mudofir merasa terenyuh dan bangga kepada seluruh peserta. Dr. Mudofir dalam kunjungannya melihat bahwa yang sedang dialami oleh para mahasiswa saat ini merupakan manifestasi dari perjuangan yang harus dilakukan. Dr. Mudofir mengatakan di zaman yang serba cepat seperti ini mengakibatkan perubahan juga menjadi sangat cepat, maka kita juga harus selalu siap untuk berkompetisi. “Yang lemah dan lambat akan kalah”, ucapnya.
Pesan Dr. Mudofir kepada seluruh peserta untuk selalu siap, jangan mudah menyerah dan selalu optimis. “Bangsa ini mempunyai keturunan gen seorang pelaut, penjelajah, dan gen para raja. “Untuk itu jangan pernah menyerah dan banggalah kepada bagsamu sebagai abngsa yang bermartabat”, pungkasnya.
Menambahi, Dr. Syamsul Bakri menegaskan bahwa mahasiswa bidikmisi harus selalu meumbuhkan sikap akademik, religius dan nasionalisme. “Itulah ciri khas karakter mahasiswa bidikmisi, maka tularkanlah sikap itu kepada mahasiswa lain agar bangsa ini menjadi bangsa yang rasionalis dan religius yang selalu cinta pada tanah airnya”, ucapnya. (Gie/Humas Publikasi) #banggaiainsurakarta
Galeri Kegiatan Capacity Building
