Silaturahmi Awal dan Pertemuan Pengurus HEBITREN Soloraya dengan Rektorat UIN Raden Mas Said Surakarta

SINAR- Kamis (16/9) bertempat di Ruang Rektor, Pengurus HEBITREN Soloraya dengan jajaran Rektorat UIN Raden Mas Said Surakarta mengadakan pertemuan perihal Silaturahmi awal dan konfirmasi kesediaan Rektor UIN Raden Mas Said Surakarta menjadi salah satu Dewan Kehormatan dalam Struktur HEBITREN Solo Raya.

Latar belakang kegiatan tersebut ialah Pertama: Tindak lanjut komunikasi Ketua HEBITREN Solo Raya dengan Ketua DPP HEBITREN Pusat perihal kelengkapan struktur organisasi HEBITREN diharapakan terdapat Dewan Kehormatan yang dapat diambil dari unsur perguruan tinggi. Kedua: Penyelesaian kelengkapan administrasi kepengurusan HEBITREN Solo Raya untuk mendapatkan SK dari DPP HEBITREN Pusat.

Silaturahmi awal dan pertemuan itu, bertujuan untuk menggalang dukungan atas keberadaan HEBITREN Solo Raya dari pihak perguruan tinggi. Juga, agar mendapatkan konfirmasi langsung kesediaan Rektor UIN Raden Mas Said sebagai salah satu Dewan Kehormatan dalam Struktur HEBITREN Solo Raya.

Kegiatan ini diawali penjelasan oleh Ketua HEBITREN Solo Raya, KH. Miftahul Huda mengenai organisasi HEBITREN mulai dari sejarah berdirinya HEBITREN, struktur organisasi, visi dan misi serta dukungan yang diharapkan dalam keterlibatan HEBITREN Solo Raya untuk ikut serta mengembangkan ekosistem ekonomi dan keuangan syariah khususnya di wilayah Solo Raya.

Silaturahmi Pengurus HEBITREN Solo Raya ini, diterima langsung oleh Rektor UIN Raden Mas Said, Prof. Dr. H. Mudofir, S.Ag., M.Pd. Beliau memberikan apresiasi dan menyambut baik atas inisiatif pengurus HEBITREN Solo Raya untuk silaturahmi dan mengajak perguruan tinggi (UIN Raden Mas Said) berkolaborasi, bersinergi dalam pengembangan ekosistem ekonomi pesantren melalui HEBITREN Solo Raya.

Rektor UIN Raden Mas Said sepakat dengan konsep implementasi ekosistem pengembangan ekonomi dan keuangan syariah berbasiskan pondok pesantren yang dapat meningkatkan: (1) Edukasi dan literasi keuangan syariah; (2) Pembiayaan syariah bagi usaha kecil dan mikro (UKM) pondok pesantren yang pada akhirnya akan membawa dampak positif yaitu terciptanya Kemandirian ekonomi pesantren yang terintergrasi dengan kerjasama bisnis antar pesantren.

Rektor UIN Raden Mas Said juga mengharapkan HEBITREN dapat menjadi organisasi atau wadah kerjasama ekonomi pesantren yang kuat, profesional dan sehat sehingga bisa istiqomah dan sustainable.

Turut hadir dalam pertemuan ini, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama, Prof. Dr. KH. Syamsul Bakri, S.Ag., M, Ag. Apresiasi dan dukungan yang sama juga disampaikan oleh beliau, perihal inisiatif berkolaborasi dan bersinergi dengan UIN Raden Mas Said dalam pengembangan HEBITREN ke depan.

Melalui Rektorat Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, UIN Raden Mas Said memiliki program peningkatan entrepreneurship pesantren. Hal ini sejalan dengan tujuan HEBITREN dalam pengembangan ekosistem ekonomi pesantren.

UIN Raden Mas Said secara institusi membuka diri terhadap kerjasama pengembangan pesantren ke depan, baik melalui kegiatan peningkatan kapasitas, pendampingan dan bantuan teknis lainnya.

Dengan demikian, pihak Rektor UIN Raden Mas Said menyatakan kesediaan untuk dijadikan sebagai salah satu Dewan Kehormatan dalam struktur HEBITREN Solo Raya, dan mengusulkan jika terdapat struktur Dewan Pakar untuk dilibatkan juga Prof. Syamsul Bakri yang selama ini juga berkecimpung dalam pengembangan pesantren.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh 5 Pengurus HEBITREN Solo Raya: KH. Miftahul Huda (Ketua 1), KH. Sutrisno Yusuf (Ketua 2), KH. Heri Sarwaka (Sekretaris 2), Ustad Muzammil (Sekretaris 1), Gus Darmadji (Bendahara 2). (Nughy/ Humas Publikasi)

Sumber: Rojif Mualim, M.Pd.