Koordinasikan KKL Model Baru, FITK Undang Kepala Madrasah

SINAR – Unit Praktikum Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Surakarta mengundang kepala madrasah/sekolah guna mensosialisasikan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) model baru di gedung graha kampus setempat, Senin (18/1).

IMG_7491Kegiatan sosialisasi dihadiri oleh 20 kepala madrasah/sekolah se-Soloraya yang nantinya menjadi tempat kegiatan KKL dari 770 mahasiswa FITK. Serta 40 dosen yang akan menjadi Dosen Pembimbing Lapangan (DPL).

Dr. Giyoto, dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK), dalam sambutannya menjelaskan bahwa tujuan dari koordinasi ini adalah untuk menyatukan konsep kerja dilapangan terkait hal teknis yang harus dilakukan oleh sekolah, DPL, dan mahasiswa. Sehingga program KKL bisa berjalan dengan baik. Hal ini dikarenakan program KKL mahasiswa untuk tahun ini sedikit berbeda dari tahun-tahun sebelumnya dimana dulu KKL berorientasi kepada pengelolaan sekolah yang fokus kepada managemen sekolah. Namun, pada tahun ini lebih fokus kepada kurikulum, mulai dari perencanaan atau RPP, pelaksanaan dan evaluasinya. Dimana nantinya mahasiswa akan melakukan observasi terhadap kurikulum yang ada di sekolah, pengembangan materi ajar, pendistribusian tugas untuk guru. Ini merupakan bekal penting kedepan bagi mahasiswa ketika mereka melakukan PPL. Selain itu, program ini juga sebagai media untuk meneliti, mengamati, dan menguatkan kerangka berfikir mahasiswa terkait profesinya sebagai guru.

Sementara itu, wakil rektor bidang akademik dan pengembangan lembaga, Dr.H.Abdul Matin bin Salman juga menegaskan bahwa tugas mencetak seorang guru yang berkualitas itu tidak bisa dilakukan sendiri oleh perguruan tinggi tapi juga harus ada kerjasama dengan sekolah dan madrasah sebagai tempat dimana guru itu nantinya mengabdi. Oleh karena itu, kerjasama dan koordinasi sangat perlu dilakukan sebagai wahana untuk menyamakan konsep dalam proses pembentukan guru masa depan. (Mun/ Humas Publikasi)