KTI IAIN Surakarta Gelar Talk Show Inspirasi

SINAR– Komunitas Trainer Indonesia (KTI) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Surakarta menggelar talk show inspirasi dengan tema “Kehidupan Penuh Inspirasi” di Aula Pascasarjana kampus setempat, Rabu (20/1). Talkshow dihadiri ratusan peserta dari berbagai latar belakang fakultas dan jurusan yang berbeda di lingkungan IAIN Surakarta.

IMG_7748“Kegiatan talk show bertujuan untuk memberikan inspirasi kepada para peserta dan para anggota KTI agar mempunyai impian-impian hidup yang luar biasa. Jika seseorang sudah mempunyai impian-impian, maka masa depan akan lebih terarah,” ujar Wahyu Nugroho selaku ketua panitia.

Sementara itu, dalam sambutan pembukaan, Dr. Syamsul Bakri selaku wakil rektor III, IAIN Surakarta sangat mengapresiasi kegiatan talk show. Mengingat bahwa unit kegiatan mahasiswa (UKM) KTI ini sedang menyandang status sebagai UKM baru yang masih dalam tahap uji coba selama satu tahun. Namun, KTI mampu mengadakan kegiatan yang luar biasa tanpa mendapatkan dana dari kampus.

Disela sambutannya, Syamsul berharap bahwa dengan status yang sudah resmi sebagai UKM, maka nama pun harusnya mengalami perubahan bukan Komunitas Trainer Indosesia lagi. Sebaiknya nama mencerminkan aktivitas apa yang ada di dalam organisasi tersebut dan penggunaan istilah komunitas sudah tidak pas lagi dengan bentuknya saat ini sebagai organisasi resmi kampus.

Kegiatan yang luar biasa ini mengundang dua tamu istimewa yaitu Sabar Gorky (tuna daksa penakluk gunung-gunung tinggi di dunia) dan Dr. Syamsul Bakri, M.Ag -Wakil Rektor III IAIN Surakarta. Sabar hadir menginspirasi peserta untuk tidak mudah putus asa dalam menjalani kehidupan. “Persepsi yang kita bangun atas diri kita, itulah yang akan terjadi atas diri kita” terangnya penuh semangat. Sabar menceritakan mengenai kisah hidupnya yang harus kehilangan kaki kanannya karena kecelakaan kereta api. Dia pun berbagi kisah bagaimana caranya untuk bangkit kembali dari keterpurukan dengan membangun keyakinan bahwa kita mampu. Kecintaan Sabar akan tantangan menjadikan dia seorang tuna daksa yang memiliki segudang prestasi, seperti penaklukan puncak gunung Elbrus di Rusia, (5.642 mdpl), puncak GunungKilimanjaro (5.985 mdpl) dan puncak Gunung Cartenz (4.884 mdpl). Terakhir, Sabar mengingatkan agar kita mampu membuktikan kemampuan kita saat ada orang lain yang meremehkan. (Mun/ Humas Publikasi)

Koordinasikan KKL Model Baru, FITK Undang Kepala Madrasah

SINAR – Unit Praktikum Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Surakarta mengundang kepala madrasah/sekolah guna mensosialisasikan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) model baru di gedung graha kampus setempat, Senin (18/1).

IMG_7491Kegiatan sosialisasi dihadiri oleh 20 kepala madrasah/sekolah se-Soloraya yang nantinya menjadi tempat kegiatan KKL dari 770 mahasiswa FITK. Serta 40 dosen yang akan menjadi Dosen Pembimbing Lapangan (DPL).

Dr. Giyoto, dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK), dalam sambutannya menjelaskan bahwa tujuan dari koordinasi ini adalah untuk menyatukan konsep kerja dilapangan terkait hal teknis yang harus dilakukan oleh sekolah, DPL, dan mahasiswa. Sehingga program KKL bisa berjalan dengan baik. Hal ini dikarenakan program KKL mahasiswa untuk tahun ini sedikit berbeda dari tahun-tahun sebelumnya dimana dulu KKL berorientasi kepada pengelolaan sekolah yang fokus kepada managemen sekolah. Namun, pada tahun ini lebih fokus kepada kurikulum, mulai dari perencanaan atau RPP, pelaksanaan dan evaluasinya. Dimana nantinya mahasiswa akan melakukan observasi terhadap kurikulum yang ada di sekolah, pengembangan materi ajar, pendistribusian tugas untuk guru. Ini merupakan bekal penting kedepan bagi mahasiswa ketika mereka melakukan PPL. Selain itu, program ini juga sebagai media untuk meneliti, mengamati, dan menguatkan kerangka berfikir mahasiswa terkait profesinya sebagai guru.

Sementara itu, wakil rektor bidang akademik dan pengembangan lembaga, Dr.H.Abdul Matin bin Salman juga menegaskan bahwa tugas mencetak seorang guru yang berkualitas itu tidak bisa dilakukan sendiri oleh perguruan tinggi tapi juga harus ada kerjasama dengan sekolah dan madrasah sebagai tempat dimana guru itu nantinya mengabdi. Oleh karena itu, kerjasama dan koordinasi sangat perlu dilakukan sebagai wahana untuk menyamakan konsep dalam proses pembentukan guru masa depan. (Mun/ Humas Publikasi)

Peringati Maulid Nabi, HMJ Ilmu Tafsir dan Hadist adakan Simakan Al-Qur’an

SINAR – Untuk membumikan dan manjaga Al-Qur’an, Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Ilmu Tafsir dan Hadis (ITH) menyelenggarakan Simakan Al- Qur’an 30 juz sebagai rangkaian acara memperingati Maulid Nabi, bertempat di Masjid Imam Al Bukhori, Jumat (15/1).

foto semaan alquranSimakan berlangsung sejak ba’da Subuh hingga Asar. Al-Qur’an dibaca oleh sekitar 50 mahasiswa program tafidz dari Fakultas Ushuluddin dan Dakwah (FUD). Para hafidz ini mendapatkan manfaat untuk murojaah (mengulang-ulang bacaan) mempertajam hafalan Al-Qura’an.

“Simakan dibaca oleh sekitar 50 mahasiswa FUD yang mengikuti program tahfidz. Sebagian mereka adalah mahasiswa penerima beasiswa tahfidz dan sebagian tidak. Simakan Qur’an sangat bagus untuk murojaah para tahfidz,” terang Zainul Abbas selaku pembina HMJ ITH.

Acara ini turut didukung oleh pihak takmir Masjid Imam Al Bukhori yang diasuh oleh Drs. Madjiduddin Yusak. (Yin/ Humas Publikasi)

 

Menata Rapi Administrasi, UKM JQH Al Wustha Mengadakan Pelatihan Administrasi

SINAR–Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Jamiatul Qura’ wal Huffadz (JQH) Al Wustha Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Surakarta mengadakan pelatihan administrasi untuk para anggota baru dengan tema Mempersiapkan Pengelolaan Sistem Administrasi yang Terorganisir dan Profesional di UKM JQH Al-Wustha IAIN Surakarta, Sabtu (16/1) bertempat di Aula Pascasarjana.

Ada tiga tujuan utama dari penyelenggaraan kegiatan ini, yaitu untuk mempersiapkan pengurus dan staff UKM JQH Al-Wustha menjadi lebih baik dalam sistem administrasi suatu UKM, menciptakan pengurus dan anggota UKM JQH Al-Wustha yang terorganisir dan profesional dalam bidang administrasi, dan memberikan pengetahuan tambahan pada anggota UKM JQH Al-Wustha.

Pelatihan ini sangat didukung oleh pembina UKM JQH Al-Wustha, Subandji. Dalam sambutannya dia berpesan agar pelatihan ini dapat menjadi kegiatan rutin tahunan saat reorganisasi. “Kegiatan semacam ini seharusnya bisa menjadi kegiatan rutin sehingga pengelolaan administrasi selalu tertata rapi dan dapat ditiru oleh UKM yang lainnya,” tuturnya. Subandji bangga dengan perkembangan UKM JQH Al-Wustha yang semakin baik setiap tahunnya.

Diikuti oleh 42 pengurus baru, turut serta pula 3 pemateri dari pihak pengurus demisioner yaitu Abdul Ghofur, S.Pd.I, Ayu Novitasari, dan Partini. Masing-masing pemateri menjelaskan tentang administrasi secara umum, pengelolaan surat-surat dalam UKM dan berbagai proposal kegiatan, pertanggungjawaban, pengajuan serta penggunaan dana. (Yin/ Humas Publikasi)

IAIN Surakarta Ikuti Education Expo 2016 di Magelang

SINAR-Bertempat di gedung Tri Bhakti kota Magelang, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Surakarta mengikuti Education Expo 2016 yang diprakarsai oleh SMA Negeri 1 Magelang dengan tema “Siapkan Generasi Indonesia Emas” pada Minggu (17/1).

Event ini dibuka secara langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Magelang ini diikuti 80 stand perguruan tinggi baik dari dalam maupun luar negeri dan dikunjungi lebih dari 8.000 orang yang terdiri dari siswa kelas XII se-Karesidenan Kedu dan masyarakat umum.

Dengan mengikuti event education expo ini, dapat secara langsung memberikan informasi mengenai lembaga dan mengajak pada para pengunjung untuk mengenal lebih dekat tentang profil IAIN Surakarta, terang Mahendra staf Humas dan Publikasi.

Lebih lanjut, Mahendra mengatakan secara keseluruhan antusiasme pengunjung untuk mengetahui profil IAIN Surakarta dan keinginan untuk melanjutkan studi di IAIN Surakarta sangat besar, hal ini dapat terlihat pada banyaknya pengunjung yang mengunjungi stand IAIN Surakarta. (Gus/ Humas Publikasi)

Grand Opening, Para Maganger LDK

SINAR–Untuk menyambut libur Ujian Akhir Semester (UAS), Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Lembaga Dakwah Kampus (LDK) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Surakarta mengadakan grand opening maganger dan jumpa pengurus dan anggota LDK, bertempat di Aula Pascasarjana kampus setempat, Jumat (15/6). Acara ini mengambil tema “Dasi Merah” alias Dakwah Inspiratif Meraih Liburan Berkah, dengan menghadirkan Ustadz Roesnandya.

12466337_427835094079486_2993855394444197499_oKegiatan dimulai dengan presentasi masing-masing bidang dilanjutkan dengan pembacaan dan pembagian maganger di bidang yang telah ditentukan sesuai dengan minatnya. Acara berlangsung sejak pukul 13.00 WIB hingga 17.45 WIB dengan diakhiri taujih oleh Ustadz Roesnandya. Dihadiri oleh 90 angggota dan pengurus, mereka tampak sangat antusias mengikuti kegiatan magang ini.

Sedangkan tujuan penyelenggaraan magang adalah untuk menjalin silaturahmi pengurus dengan anggota LDK serta menjadi forum untuk membekali pengurus dan anggota agar liburan menjadi berkah dan penuh manfaat.

“Kami berharap agar grand opening maganger dan jumpa pengurus dapat mengisi masa liburan menjadi lebih bermanfaat dan berkah. Bagi maganger yang menjadi anggota LDK, semoga bisa segera beradaptasi dengan bidang yang mereka pilih sesuai minat dan bakat yang dimiliki. Sehingga kelak ketika menjadi pengurus, sudah mengetahui seluk beluk dan kondisi atau tupoksi di bidangnya. Jadi, saat mereka mendapat amanah bisa menjalankan secara professional,” terang M. Nur Ikhsan selaku ketua umum LDK. (Deni)

Pelantikan Pejabat Struktural IAIN Surakarta

SINAR–Sejumlah 14 orang Kepala Bagian dan Sub Bagian atau pejabat eselon III dan IV di lingkungan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Surakarta diganti. Mereka dilantik oleh rektor IAIN Surakarta, Dr. Mudofir di Aula Gedung Pascasarjana kampus setempat, Rabu (13/1).

pelantikan esselon 3“Pada dasarnya perombakan ini hanya rotasi pejabat semata yang merupakan hal biasa dalam sebuah organisasi. Ini dilakukan untuk penyegaran, peningkatkan dinamisasi kinerja, serta pembelajaran subjek-subjek baru bagi pejabat tersebut. Dalam perombakan, prinsip dasar yang digunakan adalah change and continuity yang semuanya mengarah kepada pencapaian kinerja yang lebih baik,” ujar Mudofir dalam sambutanya.

Sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Agama Repubik Indonesia Nomor 21 sd 34 tahun 2016, 14 pejabat yang dilantik tersebut adalah:

No Nama Jabatan
1 Dra. Wahyu Sukamti, M.E.Sy Kepala Bagian Tata Usaha Fakultas Syari’ah
2 Nur Kholis Majid, M.Hum Kepala Bagian Umum dan Humas IAIN Surakarta
3 Dra. Hj. Arina Hasbana, M.M Kepala Bagian Perencanaan dan Keuangan IAIN Surakarta
4 Drs. Madjiduddin Kepala Bagian Organisasi, Kepegawaian, dan Hukum IAIN Surakarta
5 Siti Mukodimah, S.H Kepala Sub Bagian Administrasi Umum dan Keuangan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam
6 Evayani Fadhilah, S.Ag.,M.Pd Kepala Sub Bagian Keuangan IAIN Surakarta
7 Agus Lestari, S.Pd.I., M.Pd.I Kepala Sub Bagian Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni Fakultas Syari’ah
8 Mahabbatul Mudrikah, S.E. Kepala Sub Bagian Administrasi Umum dan Keuangan Fakultas Ushuluddin dan Dakwah
9 Joko Purnomo, S.E. Kepala Sub Bagian Humas dan Publikasi IAIN Surakarta
10 Heni Sayekti Puji Lestari, S.Ag. Kepala Sub Bagian Tata Usaha Lembaga Penjaminan Mutu IAIN Surakarta
11 Siti Umroh, S.Ag Kepala Sub Bagian Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni Fakultas Ilmu dan Tarbiyah dan Keguruan
12 Kusnianto, S.E. Kepala Sub Bagian Tata Usaha Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat IAIN Surakarta
13 Dwijo Martono, S.E.,M.M Kepala Sub Bagian Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni Fakultas Ushuluddin dan Dakwah
14 Widaya, S.E Kepala Sub Bagian Administrasi Umum dan Keuangan, Fakultas Ilmu dan Tarbiyah dan Keguruan

Lebih lanjut, Mudofir berharap bahwa perombakan atau rotasi jabatan ini dapat memenuhi target-target kerja yang telah ditetapkan dan bisa memperbaiki kinerja yang sudah ada dengan penuh dedikasi tinggi. (Mun/Humas Publikasi)

Menerima dan Menghadapi Perubahan, Rektor IAIN Surakarta Melantik Pengurus DEMA dan SEMA 2016

SINAR – Bertempat di Aula Pascasarjana Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Surakarta, Rektor IAIN Surakarta melantik Dewan Mahasiswa (DEMA) dan Senat Mahasiswa (SEMA) periode 2016, Rabu (13/1).

Berdasarkan laporan dari Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Solikin, terdapat 63 pengurus DEMA dan 37 pengurus SEMA yang akan dilantik pagi itu. Solikin berharap agar para pengurus DEMA dan SEMA 2016 lebih amanah dalam bertugas dan dapat membawa nama IAIN Surakarta lebih baik. Sesuai berita acara, hanya akan ada dua agenda yakni pelantikan dan penandatanganan.

Tepat pukul 10.00 WIB, para pengurus dilantik langsung oleh rektor. Dalam sambutan pasca pelantikan, Rektor IAIN Surakarta, Mudofir, pertama-tama mengucapkan selamat kepada para pengurus yang telah dilantik dan dipercaya menjabat melalui Pemira (Pemilihan Umum Raya) bulan lalu. “DEMA dan SEMA ini merupakan kebijakan yang turun dari pemerintah secara langsung untuk menggantikan BEM, MPM, dan DPM. Kini, mahasiswa sudah bisa menerima kebijakan pemerintah dengan terbuka. Artinya mahasiswa telah memilih langkah maju untuk menjadi akademisi yang lebih kritis,” paparnya.

Lebih lanjut, Mudofir menganggap sikap menerima sangat penting karena merupakan wujud dasar dari keterbukaan dalam menerima perubahan. “Jika sudah demikian, maka inilah saatnya memproduksi karya-karya nyata. Mahasiswa memerankan peran penting dalam dunia intelektual karena mahasiswa sebagai agen perubah harus siap menerima sebuah perubahan,” lanjutnya.

Selain itu, Mudofir mengingatkan kembali tentang dua tugas mahasiswa IAIN Surakarta, yakni sebagai parameter moral dan harus mampu berdaya saing dengan mahasiswa lain untuk urusan agama dan bangsa.

Saat ditemui Sinar pasca pelantikan, Ali Muhksin, selaku Ketua Umum DEMA 2016, menjelaskan bahwa dalam Kabinet Nahkoda Pembangunan memiliki 9 kementerian, yang masing-masing memiliki 5 staf. Sembilan kementerian tersebut adalah sebagai berikut:

  1. Kementerian Dalam Negeri
  2. Kementerian Luar Negeri
  3. Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia
  4. Kementerian Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa
  5. Kementerian Sosial dan Pemberdayaan Perempuan
  6. Kementerian Komunikasi dan Informasi
  7. Kementerian Pendidikan dan Penelitian
  8. Kementerian Seni, Dakwah, dan Budaya
  9. Kementerian Kewirausahaan

Dalam kabinet yang dinahkodai Ali, memiliki program unggulan yang yakni pemberdayaan perempuan yang bernaung di Kementerian Sosial dan Pemberdayaan Perempuan. Secara kuantitas, IAIN Surakarta memiliki mahasiswi lebih banyak dibanding mahasiswa maka Ali berpikir untuk memperjuangkan kesetaraan gender dan lebih banyak menampung dan mendengarkan aspirasi mahasiswi. “Saya ingin kementerian ini menjadi wadah suara mahasiswi khususnya terkait hak-hak perempuan,” terangnya.

Ali berharap agar DEMA 2016 menjaga kesolidan internal demi peningkatan pelayanan kepada mahasiswa/i. Selain itu, DEMA harus selalu rahmatan lil alamin karena pengurus yang dilantik  berasal dari berbagai latar belakang. Rencananya, rapat kerja (raker) perdana Kabinet Nahkoda Pembangunan ini akan digelar pada Senin (18/1).

Berikut visi dan misi DEMA IAIN Surakarta Kabinet Nahhoda Pembangunan 2016

Visi

  1. Menjadikan DEMA IAIN Surakarta sebagai poros lembaga mahasiswa yang edukatif, aspiratif, solutif, dinamis, dan aktualis.
  2. Mewujudkan DEMA IAIN Surakarta sebagai tempat pembinaan mahasiswa untuk berkarya, berperan dan berkontribusi secara aktif demi terciptanya mahasiswa yang unggul akademik, profesional, dan berakhlakul karimah.

Misi

  1. Membentuk struktur DEMA IAIN Surakarta yang mandiri, kokoh, dan berdikari
  2. Menumbuhkan kesolidan, kedisplinan, dan toleransi antar mahasiswa IAIN Surakarta
  3. Menjadi wadah untuk menyalurkan minat dan bakat mahasiswa IAIN Surakarta
  4. Menyambung apsirasi dan pembelaan terhadap hak-hak civitas akademika
  5. Mengadakan kegiatan keterampilan softskill serta pengembangan nilai dan potensi diri mahasiswa IAIN Surakarta
  6. Mampu memberikan wadah informasi dan pengetahuan berkenaan dengan isu-isu kelembagaan kampus
  7. Menjalin sinergitas bersama civitas baik dalam kegiatan kemahasiswaan maupun birokrat kampus.

(Yin/ Humas Publikasi)